Sya'ir berdarah

Jumat, 14 Oktober 2011

ku baca teriak lantang.
agar langit menyaksikan.
ku tulis goresan goresan
siksa luka darah sebagai pena.
aku binatang lapar
tersudutkan dan trsingkir.
sya'ir ini.
sya'ir hati.
luka perih darah di dada.
sya'ir ini
bahasa penjara.terkurung tak bersalah.
terbuang dengan tiba tiba.
bait bait gila di setiap kata.
sajak luka hati berdarah.
sya'ir ini luka hati
trsudut terasingkan.

0 komentar: